Gunakan Lidahmu Sebaik Mungkin
Gunakanlah Lidahmu Sebaik Mungkin
Yakobus 1 : 25 -26
Namun siapa yang meneliti hukum yang sempurna, hukum yang memerdekakan orang, dan bertekun di dalamnya, bukan hanya untuk mendengar lalu melupakannya tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya.
Jika seseorang menganggap dirinya beribadah, tetapi tidak mengekang lidahnya, ia menipu dirinya sendiri, maka sia-sialah ibadahnya.
Menyelidiki firman Tuhan atau Hukum Yang Sempurna adalah baik dan bermanfaat untuk menuntun kepada kebenaran. Sebab di dalamnya ada didikan, pengajaran, nasihat dan tuntunan menuju keselamatan. Manfaatnya akan menjadi kenyataan apabila bertekun dalam melakukannya. Kalau hanya sampai untuk mengetahui, mendengar dan tidak melakukannya tidak berguna juga.
Sama dengan orang yang mengikuti suatu ibadah; pada saat menyanyikan pujian kepada Allah jika hanya di bibir saja, tidak berasal dari hati yang paling dalam, juga tidak berguna. Demikian juga, pada waktu pemberitaan firman Tuhan, duduk dengan tenang, tidak melirik sana sini, tetapi jika tidak menghasilkan perubahan dalam tingkah laku atau tidak menghasilkan pertumbuhan dalam kehidupan, juga tidak berguna. Sebagai contoh orang yang suka berkata tidak senonoh, seperti: merendakan orang lain, mengutuk, menyombongkan diri, tipu muslihat dan seterusnya tetap saja dilakukannya. Jika terjadi hal yang demikian maka sia-sialah beribadah kepada Tuhan karena tidak mengekang lidahnya.
Firman Tuhan mengatakan:
Lidah merupakan suatu dunia kejahatan di antara anggota-anggota tubuh kita, sesuatu yang menodai seluruh tubuh dan membakar roda kehidupan kita, sedangkan lidah itu sendiri dibakar oleh api neraka (Yakobus 3:6)
Untuk itu, marilah bertumbuh dalam Tuhan Yesus dengan meninggalkan semua ucapan-ucapakan yang tidak memuliakan Allah.
Selamat melanjutkan kehidupan dan jadilah garam dan terang dunia.
S.telaumbanua
Komentar
Posting Komentar